Kisah dan sejarah jenis teh hitam di Indonesia memang tak lekang oleh waktu. Teh hitam sudah menjadi bagian dari budaya minum teh di Indonesia sejak zaman kolonial Belanda. Teh hitam sendiri berasal dari daun teh yang difermentasi lebih lama daripada teh hijau atau teh oolong.
Menurut Pakar Teh Indonesia, Bambang Priyatna, “Teh hitam memiliki rasa yang lebih kuat dan pekat daripada teh hijau. Proses fermentasinya membuat teh hitam memiliki aroma yang khas dan warna yang gelap.” Teh hitam biasanya disajikan dengan gula atau susu, namun ada juga yang menyukai teh hitam tanpa tambahan apa pun.
Sejarah teh hitam di Indonesia juga terkait dengan keberadaan perkebunan teh di daerah-daerah seperti Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sumatera. Teh hitam dari Indonesia juga sudah dikenal di manca negara karena kualitasnya yang terbaik.
Menurut penelitian dari Universitas Teh dan Kopi, “Kandungan antioksidan dalam teh hitam sangat tinggi, sehingga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.” Oleh karena itu, tidak heran jika minum teh hitam sudah menjadi kebiasaan sehari-hari bagi masyarakat Indonesia.
Kisah dan sejarah teh hitam di Indonesia memang panjang dan kaya akan nilai-nilai budaya. Teh hitam bukan hanya sekadar minuman, tetapi juga merupakan bagian dari warisan leluhur yang patut dilestarikan. Ayo, nikmati segelas teh hitam hangat sambil merenungkan betapa indahnya warisan nenek moyang kita.